| |
Kodrat Zulfi. PENGEMBANGAN SEKTOR PARIWISATA DI TAPAKTUAN (STUDI ANALISIS SOSIOLOGI SPATIAL DI KECAMATAN TAPAKTUAN,ACEH SELATAN). Banda Aceh : Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Syiah Kuala, 2017 |
|
AbstrakAbstrak
pariwisata pada era sekarang merupakan suatu kegiatan yang tidak hanya mengacu pada aktifitas wisatawan saja. akan tetapi juga mengacu pada pembangunan yang multifungsi, yang mana mempunyai manfaat yang sangat luas dan banyak dari adanya pariwisata. tapaktuan merupakan pusat pemerintahan kabupaten aceh selatan yang sangat dikenal pariwisatanya secara potensial baik di provinsi maupun nasional. hal ini tidak terlepas kontribusi pariwisata tapaktuan terhadap pembangunan yang mana potensi objek wisatanya terdapat 16 titik potensi wisata dari 111 titik potensi wisata yang ada di kabupaten aceh selatan. namun potensi itu tidak dioptimalkan secara serius oleh pemerinah setempat. pemerintah daerah dalam mengembangkan objek wisata dinilai masih tidak tertata, hal ini dapat dilihat dari infrastruktur dan sarana-prasarana yang belum memadai. didalam pengembangan sektor pariwisata sudah tentu terdapat kebijakan-kebijakan yang mengatur pengembangan sektor pariwisata. tujuan dari
Baca Juga : PENDAPATAN PENGUSAHA MANISAN BUAH PALA DI KECAMATAN TAPAKTUAN KABUPATEN ACEH SELATAN. (Asrul Hadi, 2016) ,
Baca Juga : PUSAT SENI BUDAYA TAPAKTUAN TEMA : LOCALITY (Murdiana, 2017) , n ini adalah untuk mengetahui kebijakan-kebijakan pengembangan pariwisata dan faktor penghambat dalam pengembangan sektor pariwisata. penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. penelitian ini menggunakan teori modernisasi rostow, yang mengenai proses bertahap dimana pertumbuhan ekonomi yang hendak dicapai masyarakat diawali bersifat tradisional atau sederhana menuju suatu tatanan masyarakat yang maju dan kompleks. pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan observasi, serta selanjutnya dianalisis dengan pendekatan kualitatif. hasil penelitian mengenai pengembangan sektor pariwisata menunjukkan bahwa pengembangan pariwisata masih belum terarah dengan baik, hal ini disebabkan oleh adanya beberapa hambatan dalam kebijakan pengembangan sektor pariwisata antara lain: interaksi antara pemerintah terhadap swasta dan masyarakat, aspek manajemen pembangunan sarana-prasarana, anggaran, aspek manajemen pemasaran dan promosi dan aspek sdm. sehingga sangat perlu untuk mengambil upaya dan langkah professional terhadap manajemen organisasi khususnya dalam desain dan proses penyusunan strategi yang tepat dan efektif. kata kunci: pariwisata, sosiologi spatial, Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan mengisi Form LSS di bawah. Literature Searching ServiceTulisan yang relevan PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA TABEL PERKALIAN PINTAR (TAKALINTAR) TERHADAP HASIL BELJARA SISWA PADA MATERI PERKALIAN BERSUSUN DI KELAS IV SDN 4 TAPAKTUAN ACEH SELATAN (DELTIYA HARINA, 2019) ,PROMOSI DINAS KEBUDAYAAN PARIWISATA PEMUDA DAN OLAHRAGA DALAM MENJADIKAN KOTA TAPAKTUAN SEBAGAI KOTA PARIWISATA (Cut Surita Dessy, 2016) , TINDAK TUTUR NELAYAN DI KECAMATAN TAPAKTUAN KABUPATEN ACEH SELATAN (DEVI TRIYANI, 2014) , |
|
|
Kembali ke halaman sebelumnya
Terkini
PROSPEK EKSPOR KOPI ARABIKA ORGANIK BERSERTIFIKAT DI KABUPATEN ACEH TENGAH |
ANALISIS KOMPARATIF TINGKAT PENDAPATAN USAHATANI PADI SAWAH IRIGASI DAN PADI SAWAH TADAH HUJAN BERDASARKAN STATUS PENGUASAAN LAHAN DI KECAMATAN KUTA COT GLIE KABUPATEN ACEH BESAR |
KAJIAN PEMASARAN DAN KEUNTUNGAN PETANI KACANG TANAH DI KECAMATAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR |
STUDI PENDAPATAN RUMAH TANGGA PERTANIAN DI DATARAN TINGGI (KASUS DESA URING KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH) |
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI TEMBAKAU DI KECAMATAN BANDAR BARU KABUPATEN PIDIE JAYA |