Tua Parlindungan. PENGARUH LATIHAN ISOMETRIK TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI KECAMATAN BANDA SAKTI KOTA LHOKSEUMAWE. Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2016

Abstrak

Pengaruh latihan isometrik terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di kecamatan banda sakti kota lhokseumawe oleh : tua parlindungan nim : 1309200180012 komisi pembimbing dr. dr. arti lukitasari, sp.m dr. drs. mudatsir, m.kes abstrak masalah kesehatan yang terjadi pada pasien hipertensi adalah bagaimana penerapan perawatan diri yang benar agar penyakit hipertensi dapat dikendalikan dan terhindar dari komplikasi. latihan isometrik bermanfaat menurunkan tekanan darah istirahat sistolik dan diastolik apabila dilakukan secara teratur, selain itu manfaat tambahan memperbaiki massa otot dan kekuatan tubuh bagian atas dan bawah, penurunan lemak tubuh, meningkatkan kepadatan tulang, mencegah patah tulang, dan peningkatan kualitas hidup. tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh latihan isometrik terhadap penurunan tekanan darah penderita hipertensi. penelitian ini menggunakan desain quasi ekspriment, dengan rancangan

Baca Juga : PENGARUH LATIHAN ISOMETRIK TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI KECAMATAN BANDA SAKTI KOTA LHOKSEUMAWE (Tua Parlindungan, 2016) ,

Baca Juga : PENGARUH LATIHAN OTOT PROGRESIF TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ULEE KARENG KOTA BANDA ACEH TAHUN 2014 (Nanda Putri Mawaddah, 2015) ,

st dan postest desain. pengambilan sampel dengan cara purposive sampling dengan jumlah 37 responden kelompok intervensi dan 37 responden kelompok kontrol. penelitian ini telah dilaksanakan pada tanggal 21 september s/d 20 november 2015 di kecamatan banda sakti kota lhokseumawe, latihan isometrik dilakukan 3 kali dalam seminggu selama 9 minggu. hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh latihan isometrik terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi (p = 0.002). dengan demikian sangat dianjurkan pada penderita hipertensi dengan menggunakan latihan isometrik untuk menurunkan tekanan darah baik dilakukan sendiri maupun kombinasi dengan olahraga yang dinamis sebagai bagian dari rejimen perawatan yang komprehensif. latihan isometrik sangat baik pada usia 35-55 tahun tersebut lebih beresiko mengalami hipertensi sehingga dapat mempertahankan tekanan darah secara mandiri dan terkontrol. kata kunci : latihan isometrik, tekanan darah, penderita

Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan mengisi Form LSS di bawah.

Literature Searching Service



Tulisan yang relevan

PENGARUH TERAPI AKUPUNKTUR TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PENDERITA HIPERTENSI (AdeJuanda, 2015) ,

PENGARUH KONSELING TERHADAP KEPATUHAN BEROBAT PENDERITA HIPERTENSI DI KOTA LHOKSEUMAWE (MURSAL, 2016) ,

PENGARUH RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP STRES DAN TEKANAN DARAH PADA KLIEN HIPERTENSI DI KOTA LANGSA (Dedi Irawan, 2018) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi