RM Teguh Prawira Atmaja. LEVEL BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM MEMAHAMI MATERI MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) DI SMA NEGERI 5 BANDA ACEH. Banda Aceh : Fakultas FKIP Universitas Syiah Kuala, 2016

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui level kemampuan berpikir kreatif siswa dengan penerapan model pembelajaran creative problem solving. penelitian ini dilakukan di sma negeri 5 banda aceh tahun pelajaran 2014/2015. sampel penelitian adalah siswa kelas x ia3. metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. data penelitian yang dikumpulkan berupa analisis data melalui model pembelajaran creative problem solving, observasi langsung, tes kemampuan memecahkan masalah, tes kemampuan memecahkan masalah yang berfungsi untuk mengetahui kemampuan berpikir kreatif siswa agar dapat menentukan level berpikir kreatif. peneliti melakukan proses pembelajaran pada kelas x ia3 dengan menggunakan model pembelajaran creative problem solving. kemudian peneliti melakukan observasi kegiatan pembelajaran pada setiap pertemuan, dimana ada tiga petemuan. observasi ini berfungsi untuk melihat bagaimana aktivitas siswa pada saat pembelajaran berlangsung. peneliti juga memberikan tes

Baca Juga : KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) PADA MATERI PERBANDINGAN DI KELAS VII SMPN 1 BANDA ACEH (RAUZATUL JANNAH, 2020) ,

Baca Juga : PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (Desi Maya Sari, 2019) ,

n memecahkan masalah yang berfungsi untuk mengetahui kemampuan berpikir kreatif siswa agar dapat menentukan level berpikir kreatif. hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya keaktifan siswa dalam proses kegiatan pembelajaran perbedaan skor rata-rata dari tiga pertemuan yang telah dilakukan. skor rata-rata pada pertemuan satu 2.51, pertemuan dua 2.48 dan pada pertemuan ke tiga 2.65. disamping itu, diperoleh level berpikir kreatif siswa pada materi kedudukan titik, jarak antara titik dan titik, dan jarak titik ke garis melalui model pembelajaran creative problem solving (cps) sebagian besar siswa sma negeri 5 banda aceh kelas x ia3 berada pada level 2 dari level 0-4. berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data, menjawab pertanyaan penelitian yang telah dirumuskan bahwa aktivitas siswa pada kelas x ia3 selama kegiatan pembelajaran berlangsung adalah aktif dan level berpikir kreatif siswa pada kelas x ia3 adalah cukup aktif. berarti dapat disimpulkan bahwa aktivitas siswa dan level berpikir kreatif yang diajarkan menggunakan model pembelajaran creative problem solving pada materi kedudukan titik, jarak antara titik dan titik, dan jarak titik ke garis berhasil di kelas x ia3 sma negeri 5 banda

Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan mengisi Form LSS di bawah.

Literature Searching Service



Tulisan yang relevan

KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL LAPS (LOGAN AVENUE PROBLEM SOLVING)-HEURISTIK (USWATUL HUSNA, 2018) ,

KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA MENYELESAIKAN SOAL HIGHER ORDER THINKING SKILL MELALUI PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING DI KELAS VII (RIZQA PUTRI, 2018) ,

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS DAN MOTIVASI SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA MELALUI PENERAPAN PENDEKATAN PROBLEM SOLVING (Zulfiati, 2016) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi