Isra Suhaila. PENGARUH EKSTRAK DAUN PEPAYA (CARICA PAPAYA LINN) PADA KONSENTRASI 50% TERHADAP DAYA HAMBAT STREPTOCOCCUS MUTANS BERDASARKAN WAKTU KONTAK YANG BERBEDA. Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2015

Abstrak

Abstrak nama : isra suhaila program studi : pendidikan dokter gigi fakultas : kedokteran gigi judul : pengaruh ekstrak daun pepaya (carica papaya linn) pada konsentrasi 50% terhadap daya hambat streptococcus mutans berdasarkan waktu kontak yang berbeda pepaya (carica papaya linn) merupakan salah satu tanaman yang banyak digunakan sebagai obat tradisional. daun pepaya memiliki beberapa kandungan senyawa aktif berupa alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, dan enzim papain yan bersifat sebagai antibakteri. salah satu bakteri yan berperan sebagai agen utama penyebab terjadinya karies pada gigi adalah streptococcus mutans. bakteri ini memiliki kemampuan memetabolisme karbohidrat terutama sukrosa dan menciptakan suasana asam di rongga mulut yang menyebabkan penurunan ph rongga mulut yang akhirnya menyebabkan larutnya enamel gigi dan berkembang menjadi karies. penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun pepaya pada konsentrasi 50%

Baca Juga : UJI DAYA HAMBAT EKSTRAK METANOL DAUN SAGA (ABRUS PRECATORIUS LINN) TERHADAP PERTUMBUHAN STREPTOCOCCUS MUTANS (Wuri Handasari, 2014) ,

Baca Juga : PENGARUH EKSTRAK DAUN PEPAYA (CARICA PAPAYA LINN) TERHADAP PENYEMBUHAN ULKUS TRAUMATIK MUKOSA ORAL (PENELITIAN PADA TIKUS MODEL) (Gustiyani, 2014) ,

terhadap daya hambat streptococcus mutans berdasarkan waktu kontak yang berbeda, pengujian ini dilakukan dengan metode dilusi cair. penelitian ini merupakan eksperimental laboratoris dengan rancangan post test only control group design. hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak daun pepaya pada konsentrasi 50% mampu menghambat pertumbuhan streptococcus mutans pada waktu kontak 120 detik, 60 detik, dan 30 detik. dari uji statistik anova dan uji lsd menunjukkan ada perbedaan yang bermakna ekstrak daun pepaya pada konsentrasi 50% dalam menghambat pertumbuhan streptococcus mutans berdasarkan waktu kontak yang berbeda. kesimpulannya bahwa ekstrak daun pepaya pada konsentrasi 50% memiliki daya hambat terhadap pertumbuhan streptococcus mutans berdasarkan waktu kontak yang berbeda dan daya hambat meningkat berturut-turut dimulai pada waktu kontak 30 detik, 60 detik, dan 120 detik. kata kunci : daun pepaya (carica papaya linn), streptococcus mutans, waktu

Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan mengisi Form LSS di bawah.

Literature Searching Service



Tulisan yang relevan

PENGARUH EKSTRAK ETANOL BIJI PEPAYA (CARICA PAPAYA L.) TERHADAP HAMBATAN PERTUMBUHAN STREPTOCOCCUS MUTANS PADA KONSENTRASI TERTENTU (yunda Putri Dea, 2015) ,

PENGARUH EKSTRAK DAUN KEMANGI (OCIMUM BASILICUM) TERHADAP DAYA HAMBAT PERTUMBUHAN STREPTOCOCCUS MUTANS (Deny Haris, 2014) ,

ISOLASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIMIKROBA BAKTERI ENDOFIT ASAL DAUN PEPAYA (CARICA PAPAYA L.) (Intan Meutia Fitri, 2018) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi