Dedy Arithama. KAJIAN EKSPERIMENTAL PENGURANGAN GAS EMISI CO2 DENGAN TEKNOLOGI BIOSPHERE. Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2015

Abstrak

Secara teknologi polusi udara dapat dikurangi dengan dua metode yaitu dengan menggunakan metode oceans atau menggunakan metode biosphere. metode oceans dikenal dengan cara yaitu membenamkan gas co2 kedalam permukaan laut. metode biosphere yaitu dikenal dengan metode menggunakan alam dan tumbuhan, yakni dengan memperbanyak pepohonan di lingkungan tempat tinggal sehingga akan terciptanya kualitas udara di lingkungan sekitar menjadi meningkat. dengan metode tersebut dibuat rancangan alat penelitian yaitu ruang 1 dan ruang 2 dengan dimensi 50 cm x 50 cm x 100 cm dengan terisolasi. pada ruang 1 diisi dengan emisi gas kendaraan selama 60 menit dan selanjutnya diukur dengan alat ukur gas analizer guna untuk mengetahui komposisi emisi gas buang kendaraan. emisi gas kendaraan dari ruang 1 dialirkan ke ruang 2 dengan menggunakan 1 unit blower melalui 3 buah selang flexible. di ruang 2 emisi gas kendaraan bereaksi dengan karbon aktif dan pohon yang berfungsi menyerap gas co2 dari emisi gas

Baca Juga : THE INFLUENCE OF PROFITABILITY, LEVERAGE, AND ENVIRONMENTAL PERFORMANCE ON CARBON EMISSION DISCLOSURE (AN EMPIRICAL STUDY ON MANUFACTURING COMPANIES LISTED ON IDX YEAR 2011-2014) (DIAN LISMANA PUTRI, 2016) ,

Baca Juga : DETEKSI LOGAM BESI (FE) DALAM TANAH TSUNAMI DI ACEH MENGGUNAKAN LASER-INDUCED BREAKDOWN SPECTROSCOPY (LIBS) (Najma, 2015) ,

aan, kemudian selama 60 menit sekali selama 5 jam data diambil dan di observasi. hasil penelitian menunjukan ,penyerapan emisi gas co2 dengan metode dan teknologi biosphere sangat berpengaruh secara signifikan yang dibuktikan dari grafik penyerapan emisi gas co2 dan pelepasan o2 ke lingkungan. variasi pohon-pohon sangat berpengaruh terhadap kemampuan penyerapan emisi gas co2 dan pelepasan o2 ke lingkungan, efek penambahan zat aditif karbon aktif juga sangat berpengaruh terhadap penambahan proses penyerapan emisi gas co2 dan pelepasan o2 ke lingkungan dengan total penyerapan co2 sebesar 60% dan pelepasan o2 sebesar 5,8%. pohon yang mampu menyerap emisi gas co2 terbanyak dalam kurun waktu yang cepat dan melepaskan o2 terbanyak yaitu pohon trambesi dengan total penyerapan sebesar 80% co2 dan pelepasan o2 sebesar 7,2% dengan waktu 300 menit dengan daya serap 3,33 ppm. m2/

Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan mengisi Form LSS di bawah.

Literature Searching Service



Tulisan yang relevan

KESEDIAAN MASYARAKAT KOTA BANDA ACEH MENGURANGI TINGKAT EMISI (RISKI AMELIA, 2015) ,

KAJIAN PEMANFAATAN PALM OIL MILL EFFLUENT (POME) DI PABRIK KELAPA SAWIT SEBAGAI SUMBER ENERGI LISTRIK DAN MENCEGAH PEMANASAN GLOBAL (SIDQI MULIA, 2018) ,

PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI DAN SUBSIDI ENERGI TERHADAP EMISI CO2 DI INDONESIA (ALFI FAJRIANSYAH, 2015) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi