Soebrina. EVALUASI SIFAT KIMIA TANAH DAN TEKNIK PENGELOLAAN BUDIDAYA TANAMAN KAKAO (THEOBROMA CACAO L.) DI LEMBAH SEULAWAH, PADANG TIJI DAN TRIENGGADENG. Banda Aceh : Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala, 2020

Abstrak

Evaluasi terhadap kesuburan tanah merupakan diagnosis keharaan dalam tanah yang dilakukan untuk memperbaiki kesuburan tanah. salah satu cara yang sering digunakan dalam menilai kesuburan suatu tanah adalah melalui pendekatan dengan analisis tanah atau uji tanah. kakao merupakan salah satu tanaman yang banyak dibudidaya di aceh diantaranya yaitu ada di kabupaten aceh tenggara, aceh utara, aceh timur, pidie, dan pidie jaya. kakao juga termasuk kedalam tanaman perkebunan andalan di aceh dengan produksi yang cukup tinggi. tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui sifat kimia tanah dan teknik pengelolaan lahan pada kebun kakao di kecamatan lembah seulawah, padang tiji dan trienggadeng. metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif, dengan melakukan survei dan pengambilan sampel tanah berdasarkan tanaman kakao yang berproduksi tinggi di desa suka damai kecamatan lembah seulawah, desa mesjid tanjong kecamatan padang tiji dan desa reusep kecamatan trienggadeng.

Baca Juga : EVALUASI KRITERIA KESESUAIAN LAHAN KOMODITI KAKAO (THEOBROMA CACAO L.) DI DESA LUTUENG KECAMATAN MANE KABUPATEN PIDIE (Hermawan Kurnia, 2016) ,

Baca Juga : PERILAKU SEMUT RANGRANG (OECOPHYLLA SMARAGDINA) DALAM PENGENDALIAN HAMA PADA BUAH KAKAO (THEOBROMA CACAO) DI PERKEBUNAN KAKAO GAMPONG DEE KECAMATAN TRIENGGADENG KABUPATEN PIDIE JAYA (Nur Mayaliza, 2014) ,

pel tanah yang diambil kemudian dianalisis di laboratorium dengan parameter meliputi ph h2o, ph naf, c-organik, n-total, p-total, p-tersedia, k-dd, kapasitas tukar kation, dan kejenuhan basa. hasil penelitian sifat kimia tanah yang dilakukan di laboratorium menunjukkan sifat kimia di ketiga lokasi penelitian terbilang rendah namun diantara ketiga daerah tersebut sifat kimia yang terbaik terdapat di desa mesjid tanjong kecamatan padang tiji dikarenakan dalam segi pemupukan, desa mesjid tanjong merupakan desa yang paling banyak memberikan dosis pupuk yaitu 250 gram pupuk majemuk npk dengan penambahan pupuk organik kemasan dan penambahan pupuk kompos 5 kg perbatang. untuk meningkatkan produksi tanaman kakao perlu dilakukan penambahan pupuk organik guna melepaskan unsur hara yang terikat didalam tanah menjadi lebih tersedia lagi bagi tanaman. berdasarkan pengelolaan tanaman kakao, daerah yang pengelolaannya terbaik diantara ketiga lokasi penelitian yaitu di desa reusep kecamatan trienggadeng. bagusnya perawatan dalam hal sanitasi kebun dan pemangkasan yang rutin dilakukan membuat tanaman kakao mengurangi hama dan

Tulisan yang relevan

ANALISIS KARAKTERISTIK LAHAN TERHADAP KUALITAS KAKAO (THEOBROMA CACAO L) DI KABUPATEN PIDIE (CUT MULIA SARI, 2015) ,

UJI DAYA HAMBAT EKSTRAK BIJI KAKAO (THEOBROMA CACAO) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI AGGREGATIBACTER ACTINOMYCETEMCOMITANS (Ime Syahdibrina, 2015) ,

UJI AKTIVITAS ANTIMIKROBA DAN SITOTOKSIK EKSTRAK AIR KULIT BUAH KAKAO (THEOBROMA CACAO L.) (ZAKIYA FARHAH, 2020) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi