| |
RIA ANDRIANI. KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT KECAMATAN SUSOH DALAM PEMANFAATAN TUMBUHAN PADA UPACARA ADAT DI KABUPATEN ACEH BARAT DAYA. Banda Aceh : Fakultas KIP Universitas Syiah Kuala, 2019 |
|
AbstrakAbstrak
andriani, ria. 2019. kearifan lokal masyarakat kecamatan susoh dalam pemanfaatan tumbuhan pada upacara adat di kabupaten aceh barat daya. skripsi, jurusan pendidikan biologi, fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, universitas syiah kuala. pembimbing :
(1) prof. dr. djufri, m.si (2) dr. hafnati rahmatan, m.si
kata kunci: kearifan lokal, upacara adat, tumbuhan, kecamatan susoh.
masyarakat kecamatan susoh memanfaatkan berbagai macam tumbuhan dalam kehidupan sehari-hari sebagai bahan pangan, ramuan obat dan upacara adat, namun sampai saat ini belum diinventarisasikan tumbuhan apa saja yang digunakan dan cara pemanfaatan bagi masyarakat dalam upacara adat terkait dengan kearifan lokal masyarakat kecamatan susoh. oleh karena itu, cara untuk mengatasi masalah tersebut dengan melakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui jenis tumbuhan, cara pemanfaatan, organ tumbuhan yang digunakan dan nilai filosofi pada upacara adat masyarakat kecamatan susoh kabupaten aceh barat daya.
Baca Juga : ETNOBOTANI
UPACARA ADAT DI
ETNOBOTANI PEMANFAATAN TUMBUHAN DALAM UPACARA ADAT DI KABUPATEN PIDIE JAYA DALAM KABUPATEN PIDIE JAYA (Anwar, 2013) ,
Baca Juga : ETNOBOTANI MASYARAKAT GAYO DI KECAMATAN BLANGKEJEREN, KABUPATEN GAYO LUES (Tuti Wahyuni, 2019) , penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara struktural, observasi dan dokumentasi. populasi penelitian ini adalah 64 responden yang diambil dari 16 desa di kecamatan susoh kabupaten aceh barat daya, sampel diambil secara total sampling sebanyak 64 responden. hasil pada penelitian ini diperoleh 26 jenis tumbuhan dari 21 familia yang digunakan pada upacara adat, cara pemanfaatan tumbuhan yang digunakan yaitu digiling, dirajang dan dipakai utuh, organ tumbuhan yang digunakan untuk upacara adat adalah akar, batang, daun, bunga, buah, biji dan umbi. nilai filosofi pada upacara adat masyarakat kecamatan susoh kabupaten aceh barat daya memiliki makna berbeda setiap upacara adatnya dengan memanfaatkan tumbuhan yang memiliki makna simbolis juga pada upacara adat yang dilakukan secara turun temurun contohnya cocor bebek (kalanchoe pinnata l.) yang memiliki makna menyejukkan, diharapkan semua hal bisa baik, aman dan Tulisan yang relevan PENERAPAN NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT DI ERA GLOBALISASIRN(SUATU PENELITIAN DI DESA LAMPASEH KRUENG KECAMATAN MONTASIK ACEH BESAR) (Dessi Ulandari, 2014) ,PENYALURAN DAN PEMANFAATAN SANTUNAN KEMATIAN OLEH MASYARAKAT KABUPATEN ACEH BARAT DAYA (STUDI KASUS DI KECAMATAN SUSOH) (Siti Intan Ersa. M, 2016) , BENTUK PELAMINAN SUKU ANEUK JAMEE DI KAMPUNG PINANG KECAMATAN SUSOH KABUPATEN ACEH BARAT DAYA (fakhrianur, 2014) , |
|
|
Kembali ke halaman sebelumnya
Terkini
PROSPEK EKSPOR KOPI ARABIKA ORGANIK BERSERTIFIKAT DI KABUPATEN ACEH TENGAH |
ANALISIS KOMPARATIF TINGKAT PENDAPATAN USAHATANI PADI SAWAH IRIGASI DAN PADI SAWAH TADAH HUJAN BERDASARKAN STATUS PENGUASAAN LAHAN DI KECAMATAN KUTA COT GLIE KABUPATEN ACEH BESAR |
KAJIAN PEMASARAN DAN KEUNTUNGAN PETANI KACANG TANAH DI KECAMATAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR |
STUDI PENDAPATAN RUMAH TANGGA PERTANIAN DI DATARAN TINGGI (KASUS DESA URING KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH) |
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI TEMBAKAU DI KECAMATAN BANDAR BARU KABUPATEN PIDIE JAYA |