Putra Rezeki. ANALISIS KEMIRINGAN JALAN ANGKUT TANAH PENUTUP TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR PADA PIT C PT. MANGGALA USAHA MANUNGGAL JOBSITE PT. BANJARSARI PRIBUMI, KABUPATEN LAHAT, SUMATERA SELATAN. Banda Aceh : Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala, 2019

Abstrak

Abstrak pt. manggala usaha manunggal merupakan kontraktor tambang batubara yang menerapkan sistem tambang terbuka. pengambilan batubara tidak terlepas dari pengupasan tanah penutup (overburden), untuk pengupasan overburden perusahaan mengalokasikan budget fuel sebesar 42,00 liter/jam. namun pada kenyataannya konsumsi fuel aktual di lapangan melebihi target yang direncanakan. berdasarkan pengamatan di lapangan, didapatkan bahwa semakin besar kemiringan jalan angkut maka semakin besar pula konsumsi fuel alat angkut. hal ini disebabkan karena batasan kemampuan alat angkut untuk menghasilkan rimpull dalam mengatasi tahanan kemiringan. penelitian ini difokuskan pada pengaruh kemiringan jalan angkut terhadap konsumsi fuel yang menyebabkan bertambahnya pemakaian bahan bakar. demi menghasilkan rimpull yang besar, mesin harus bekerja pada gear rendah dengan limit waktu yang lama. berdasarkan hasil penelitian dari seluruh segmen jalan,

Baca Juga : PENGARUH KONDISI JALAN TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR ALAT ANGKUT BATUBARA DI PIT 1 DAN PIT 1 UTARA TAMBANG BANKO BARAT (Hardiyanti Miswar, 2018) ,

Baca Juga : ANALISI KEMIRINGAN JALAN TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR PADA KEGIATAN PENGUPASAN OVERBURDEN DI PT. MIFA BERSAUDARA, MEULABOH, ACEH BARAT (Tiara Mentari Nafsya, 2017) ,

n jalan yang melewati standar terdapat padasegmen l47 -l34 sebesar 10%. di segmen ini konsumsi fuel unit caterpillar 773e menghabiskan 44,40 liter/jam dengan produksi overburden 203,28 bcm dan unit hitachi eh1100-3 menghabiskan 49,82 liter/jam dengan produksi overburden 202,62 bcm. setelah dianalisa sesuai standar kemiringan jalan yang telah ditetapkan oleh perusahaan sebesar 8%. konsumsi fuel unit caterpillar 773e turun menjadi 44,35 liter/jam dengan produksi overburden 220,00 bcm dan unit hitachi eh1100-3 turun menjadi 49,77 liter/jam dengan produksi overburden 222,42 bcm. kata kunci : jalan angkut, kemiringan jalan, rimpull, bahan

Tulisan yang relevan

PRODUKTIVITAS ALAT GALI MUAT HITACHI 470 LC DAN ALAT ANGKUT MERCEDES BENZ 4843 K DI JOBSITE SRIWIJAYA LINTAS RAYA PT MANGGALA USAHA MANUNGGAL (M FAUZUL IRHAM, 2019) ,

PENGARUH KEMIRINGAN JALAN DAN JARAK ANGKUT TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR DAN FUEL RATIO PADA KEGIATAN PENAMBANGAN BATU GAMPING DI QUARRY I PT LAFARGE CEMENT INDONESIA, LHOKNGA, ACEH BESAR (Syawalul Qadri, 2017) ,

TINJAUAN TEKNIS KONDISI GEOMETRI JALAN ANGKUT DARI PIT ABC KE DISPOSAL BGG DAN PENGARUHNYA TERHADAP PRODUKTIVITAS ALAT ANGKUT PADA PT MANGGALA USAHA MANUNGGAL JOB SITE PT BANJARSARI PRIBUMI, DESA BANJARSARI, KABUPATEN LAHAT, SUMATERA SELATAN (NISA FARAZILLA, 2019) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi