Irma Nusa Amanda. IMPELEMENTASI BELAJAR TUNTAS (MASTERY LEARNING)UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMA NEGERI 7 BANDA ACEH. Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2014

Abstrak

Kata kunci : implementasi, belajar tuntas (mastery learning), hasil belajar belajar tuntas adalah strategi pembelajaran yang dapat dilaksanakan didalam kelas, dengan asumsi bahwa di dalam kondisi yang tepat semua siswa akan mampu belajar dengan baik dan memperoleh hasil belajar secara maksimal terhadap seluruh bahan yang dipelajari. rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah aktivitas guru dan siswa, hasil belajar siswa, dan respon siswa pada penerapan pembelajaran model belajar tuntas (mastery learning)? penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui aktivitas guru dan siswa pada penerapan pembelajaran model belajar tuntas (mastery learning), (2) untuk mengetahui hasil belajar siswa, (3) untuk mengetahui respon siswa terhadap pembelajaran. subjek penelitian ini adalah siswa kelas xi-ia2 yang berjumlah 28 orang sedangkan yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa dengan penerapan model belajar tuntas (mastery learning) pada materi termodinamika di

Baca Juga : PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MASTERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS GEOGRAFI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 10 BANDA ACEH (Siti Ardila Rigusti, 2014) ,

Baca Juga : PERBEDAAN HASIL BELAJAR PADA MATERI IMPULS DAN MOMENTUM DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISCOVERY LEARNING DENGAN METODE MASTERY LEARNING (BELAJAR TUNTAS) SISWA KELAS XI MAN 3 BANDA ACEH (Faisal Syahputra, 2016) ,

sma negeri 7 banda aceh. instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah lembar pengamatan aktivitas guru dan siswa, tes tertulis yang berbentuk objektif dan lembar respon siswa. berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa: (1) ada peningkatan aktivitas guru dan siswa dalam penerapan model belajar tuntas (mastery learning). (2) ada peningkatan hasil belajar siswa dengan menerapkan model belajar tuntas (mastery learning) lebih baik secara individual maupun klasikal. untuk ketuntasan individual dari 83,3% pada siklus i dan ii dan menjadi 100% pada siklus iii. untuk ketuntasan klasikal dari 96,4% pada siklus i menjadi 92,9% pada siklus ii dan menjadi 100% pada siklus iii. (3) respon yang diberikan siswa sma negeri 7 banda aceh terhadap kegiatan belajar mengajar dengan menerapkan model belajar tuntas (mastery learning) pada materi termodinamika bersifat positif. ini menunjukkan bahwa siswa senang, tertarik, dan berminat terhadap model pembelajaran yang diterapkan. siswa juga mengerti jelas atas bimbingan yang diberikan oleh guru dan model belajar tuntas (mastery learning) dapat dilaksanakan untuk pembelajaran dimasa yang akan

Tulisan yang relevan

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TUNTAS TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS X MA NEGERI DARUSSALAM (Rika Anisa, 2014) ,

KORELASI SELF-REGULATED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA AKSELERASI PADA PEMBELAJARAN FISIKA DI SMA NEGERI 3 BANDA ACEH (SYAHRIL FAZAL, 2015) ,

MENINGKATKAN KETUNTASAN BELAJAR SISWA MELALUI PROGRAM REMIDIAL MENGGUNAKAN E-LEARNING PADA MATERI HIDROLISIS GARAM DI KELAS XI SMAN 9 BANDA ACEH (Juliyanti, 2017) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi