SUHERRY. KAJIAN CAMPURAN AGREGAT KASAR YANG BERBEDA ABRASI TERHADAP PARAMETER MARSHALL MENGGUNAKAN ASPAL PEN 60 / 70 UNTUK LASTON AC-WC(STUDI KASUS:RN(AGREGAT KAB, GAYO LUES DAN AGREGAT KAB, ACEH UTARA). Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2014

Abstrak

Abstrak asphalt concrete wearing course (ac-wc) merupakan aspek penting yang perlu dipertimbangkan dalam rancangan pada konstruksi jalan raya, karena lapisan ini merupakan lapisan yang langsung menerima pendistribusian beban dari kendaraan yang melintas. untuk dapat terpeliharanya kulitas pada lapisan ini, hal yang perlu dilakukan yaitu menjaga tetap terpeliharanya kelenturan, keawetan dan kekuatan di masa pelayanan. penggunaan agregat perlu ditinjau terhadap nilai abrasi agregat ? 40% sesuai spesifikasi bina marga. agregat yang digunakan harus berkualitas baik dan bebas dari segala kotoran dan dapat digunakan untuk campuran aspal. tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kombinasi agregat dari rikit gaib (rg) dan cot girek (cg) terhadap sifat fisis agregat dan karakteristik marshall. manfaat penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang metode perbaikan nilai abrasi material melalui cara pencampuran material yang memiliki nilai abrasi berbeda. penelitian

Baca Juga : STUDI PENGGUNAAN AGREGAT KASAR RIKIT GAIB DAN COT GIREK TERHADAP KEKUATAN CAMPURAN BETON ASPAL AC-BC (ASPHALT CONCRETE - BINDER COURSE) (safli sanusi, 2014) ,

Baca Juga : UJI KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL BETON AC-BC DENGAN KOMPOSISI AGREGAT 75% RIKIT GAIB DAN 25% COT GIREK MENGGUNAKAN ASPAL PEN 60/70 SEBAGAI BAHAN PENGIKAT (Silvia Zahara, 2014) ,

i dilakukan pada laboratorium transportasi teknik sipil, fakultas teknik universitas syiah kuala. prosedur penelitian mengacu pada sni dan aashto. hasil penelitian menunjukkan abrasi material dari cot girek sebesar 22,897% dan nilai abrasi material dari rikit gaib sebesar 33,53%. hasil pencampuran dari kedua material dengan variasi campuran (80% rg : 20% cg) nilai abrasi 31,206%, variasi (70% rg : 30% cg) abrasi 30,319%, dan variasi (60% rg : 40% cg) nilai abrasinya sebesar 28,469%. hubungan yang terlihat dari hasil pencampuran material menunjukkan bahwa semakin kecil persentase campuran material agregat dari rikit gaib nilai abrasi semakin kecil. nilai kadar aspal optimum (kao) yang didapatkan dari hasil pencampuran material keempat variasi adalah 6,475%, 6,35%, 6,1%, dan 5,9%. pada evaluasi parameter marshal, setelah dilakukan pencampuran agregat dari rikit gaib dan cot girek hasil yang diperoleh dari keempat variasi campuran masih memenuhi semua spesifikasi yang disyaratkan bina marga. kata kunci: nilai abrasi, asphalt concrete wearing course (ac-wc), karekteristik beton asphalt, dan pengujian

Tulisan yang relevan

PENGGUNAAN AGREGAT KASAR YANG BERBEDA NILAI ABRASI DENGAN PERSENTASE CAMPURAN 80/20 PADA CAMPURAN AC-WC (FAUZUN, 2015) ,

KAJIAN PENGARUH PERSENTASE AGREGAT KASAR BERBEDA QUARRY TERHADAP KEKUATAN ASPAL AC-BC (Ahmad Rosyidi, 2014) ,

PENGARUH PERBEDAAN ABRASI PADA DUA LOKASI AGREGAT DENGAN PERBANDINGAN 60:40% TERHADAP PARAMETER MASHALL MENGGUNAKAN ASPAL PENETRASI 60/70 (Heri Yulihardi, 2014) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi