Ricky Satria. PERANCANGAN ULANG KURSI ROTAN BERDASARKAN PENGUKURAN DATA ANTROPOMETRI (STUDI KASUS CV. KARYA TRIENG). Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2018

Abstrak

Perancangan ulang kursi rotan berdasarkan pengukuran data antropometri (studi kasus cv karya trieng) abstrak desain produk merupakan hal yang sangat penting dalam bidang manufaktur. desain produk yang baik akan dapat meningkatkan jumlah dan harga jual dari produk. rotan merupakan bahan baku alami yang memiliki bentuk yang khas dan unik dari segi pembuatannya dengan anyaman, kelenturan, dan konstruksi dimana keseluruhannya menjadi elemen estetis. rotan merupakan salah satu sumber hayati indonesia yang digunakan sebagai material kursi. pada penelitian ini betujuan untuk merancang ulang kursi rotan yang ada di cv. karya trieng dengan menggunakan pengukuran antropometri agar dapat memberikan kenyamanan bagi pengguna kursi rotan. dari hasil penyebaran kuesioner secara purposive sampling pada 30 responden, diketahui beberapa keluhan yang dialami pengguna yaitu : keluhan pada bagian lebar alas kursi sebesar 43%, keluhan pada bagian tinggi sandaran kursi sebesar 30%, keluhan pada bagian

Baca Juga : PERANCANGAN TEMPAT TIDUR BERBAHAN ROTAN KOMBINASI BAMBU DENGAN MENGGUNAKAN METODE KANSEI ENGINEERING (STUDI KASUS CV KARYA TRIENG) (Maulida, 2019) ,

Baca Juga : ANALISIS PERANCANGAN DAN PEMBUATAN KURSI ANTROPOMETER UNTUK PENGUKURAN DATA ANTROPOMETRI (Aulia Ramadhan, 2015) ,

tinggi sandaran kursi sampai pinggang kursi sebesar 30%, keluhan pada bagian panjang alas kursi sebesar 23%, keluhan pada bagian tinggi kaki kursi sebesar 23%, dan keluhan pada bagian yang paling sedikit pada bagian lebar sandaran sebesar 13%. kemudian untuk mendapatkan kursi rotan yang sesuai dengan antropometri tubuh dan prinsip keergonomisan maka dilakukan perancangan ulang kursi berdasarkan pengukuran data antropometri pada 30 sampel yaitu : tinggi popliteal = 42 cm, panjang popliteal = 49 cm, lebar pinggul = 45 cm, tinggi bahu posisi duduk = 64 cm, panjang lengan atas = 36 cm dan lebar bahu 47 cm. namun setiap dimensi yang didapatkan akan berbeda dengan yang lainnya. data yang beda tersebut kemudian akan dilakukannya pengujian antropometri. hasil yang didapatkan dari perancangan kursi rotan ialah perancangan ulang kursi rotan berdasarkan dimensi tubuh pengguna. diharapkan dari hasil rancangan ulang kursi rotan dapat meningkatkan kenyamanan bagi pengguna kursi rotan. kata kunci: kursi rotan, ergonomi, antropometri,

Tulisan yang relevan

PERANCANGAN MEJA DAN KURSI ERGONOMIS UNTUK MURID SEKOLAH DASAR (STUDI KASUS SEKOLAH DASAR DI KOTA LANGSA) (nabila yudisha, 2015) ,

PERANCANGAN ULANG KURSI PENUMPANG BECAK MOTOR SESUAI DENGAN STANDAR ANTROPOMETRI ORANG ACEH (Rika Ulfa, 2017) ,

PERANCANGAN ALAT PENGHALUS ROTAN MENGGUNAKAN METODE PERANCANGAN KONSEPTUAL ( STUDI KASUS: KABUPATEN ACEH JAYA) (ILHAM RAHMAD, 2019) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi