GITA AULIA SINAGA. PENERAPAN PRODUKSI BERSIH PADA INDUSTRI MEBEL (STUDI KASUS: PT. MUTIARA JAYA ACEH BESAR). Banda Aceh : Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala, 2018

Abstrak

Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan perubahan gaya hidup sekelompok masyarakat, maka semakin meningkat pula kebutuhan manusia terhadap sumber daya hutan, terutama produk olahan kayu. mebel sebagai salah satu produk olahan kayu memiliki permintaan yang cenderung fluktuatif dan jumlah produksi yang cenderung menurun. salah satu penyebabnya adalah terbatasnya ketersediaan bahan baku di alam dan pemborosan yang terjadi di perusahaan. penelitian ini mengkaji tentang penerapan produksi bersih di pt. mutiara jaya, kabupaten aceh besar, sebagai salah satu perusahaan mebel terbesar di aceh. perusahaan ini belum menerapkan strategi untuk menangani permasalahan waste dan limbah yang dapat dilihat dari banyaknya material terbuang dan limbah di sekitar area kerja karyawan. produksi bersih merupakan suatu alat yang ditujukan untuk mengurangi permasalahan dan dampak yang ditimbulkan oleh industri terhadap lingkungan, mengurangi material yang terbuang, dan meningkatkan investasi perusahaan

Baca Juga : STRATEGI PENGEMBANGAN INDUSTRI MEBEL DENGAN METODE COMPETITIVE ADVANTAGE “STUDI KASUS : INDUSTRI MEBEL DI KABUPATEN PIDIE” (Syarifah Mauliana, 2016) ,

Baca Juga : IDENTIFIKASI DAN MINIMASI TIME WASTE DENGAN PENDEKATAN VALUE STREAM MAPPING DAN OPTIMASI PENJADWALAN MESIN MENGGUNAKAN METODE CDS PADA PROSES PRODUKSI DINING CHAIR (STUDI KASUS : PT.MUTIARA JAYA, ACEH BESAR) (T Meurah Jaril Hilmi, 2017) ,

dengan cara menangani dan mengelola limbah secara tepat. penelitian ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data primer dan data sekunder yang diperoleh dari pengamatan langsung ke lapangan dan wawancara dengan pemilik dan pekerja perusahaan. pengolahan data dilakukan dengan melihat diagram kesetimbangan massa proses produksi dan pendekatan konsep on site reuse. hasil produksi bersih menurunkan jumlah bahan baku yang terpakai pada produksi lemari pakaian sebanyak empat lembar, menurunkan jumlah waste sebesar 83,20% pada produksi tempat tidur dan sebesar 70,67% pada produksi lemari pakaian. adapun penurunan jumlah limbah pada produksi tempat tidur sebesar 77,43% dan pada produksi lemari pakaian sebesar 5,58%. kata kunci: produksi bersih, waste, limbah, diagram kesetimbangan

Tulisan yang relevan

STUDI PRODUKSI DAN SISTEM PEMASARAN EMPING MELINJO PADA HOME INDUSTRI DI KECAMATAN MUTIARA KABUPATEN PIDIE (DESI ERLA YUNITA, 2020) ,

ANALISIS TINGKAT RENTABILITAS HASIL MINYAK PALA PADA USAHA H. IBRAHIM DI KECAMATAN SAWANG KABUPATEN ACEH SELATAN (Murtadha, 2020) ,

ALGORITMA TABU SEARCH UNTUK MEMINIMUMKAN MAKESPAN PADA PENJADWALAN FLOW SHOP (Susy Susila Dewi, 2018) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi