| |
DHINAR WAHYUNI. IDENTIFIKASI ZONA LEMAH (WEAK ZONE) MENGGUNAKAN METODE SEISMIK REFRAKSI PADA AREA MANIFESTASI PANAS BUMI IE JUE SEULAWAH AGAM ACEH BESAR. Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2018 |
|
AbstrakMetode seismik refraksi telah digunakan pada daerah manifestasi ie jue, kawasan gunung api seulawah agam, seulimuem, aceh besar. penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasikan zona lemah (weak zone) berdasarkan nilai cepat rambat gelombang p yang diperoleh melalui proses akuisisi data menggunakan metode seismik refraksi, pengolahan data dan interpretasi data. pengambilan data penelitian dilakukan pada empat lintasan pengukuran yang berada di sekitar area manifestasi panas bumi ie jue. tiap-tiap lintasan menggunakan 24 buah geophone dengan jarak antar geophone yang digunakan adalah tiga meter. posisi offset diatur pada jarak 30 – 35 meter sehingga total panjang bentangan tiap-tiap lintasan adalah 138 meter. penelitian ini dilakukan dengan memanfaatkan peralatan seismograf pasi 16s-24p. data yang dihasilkan dari alat kemudian dianalisis dengan menggunakan zondst2d dilanjutkan dengan perhitungan kedalaman lapisan batuan dengan menggunakan metode tomografi seismik refraksi hingga
Baca Juga : IDENTIFIKASI ZONA LEMAH (WEAK ZONE) MENGGUNAKAN METODE SEISMIK REFRAKSI PADA AREA MANIFESTASI PANAS BUMI IE JUE SEULAWAH AGAM ACEH BESAR (DHINAR WAHYUNI, 2018) ,
Baca Juga : KAJIAN GEOKIMIA AIR PANAS BUMI MANIFESTASI IE- JUE DAERAH UPFLOW LAMTEUBA SEULAWAH-AGAM, ACEH BESAR (Muksin Alatas, 2017) , silkan profil kecepatan 2d bawah permukaan tiap-tiap lintasan pengukuran. hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya zona lemah pada lintasan 2 dan lintasan 3 yang diduga sebagai zona rekahan yang dimana merupakan jalur tempat keluarnya manifestasi ke permukaan. berdasarkan hasil interpretasi profil kecepatan 2d lokasi penelitian, struktur bawah permukaan yang teridentifikasi pada lintasan 1 dan lintasan 4 terdiri dari 3 litologi yaitu pada lapisan pertama diidentifikasikan sebagai tanah permukaan dengan nilai kecepatan gelombang p berkisar antara 0,2 km/s – 1,2 km/s pada kedalaman 0 – 7 meter, lapisan kedua diidentifikasikan sebagai lempung dengan nilai kecepatan gelombang p berkisar antara 1,4 km/s – 2,4 km/s pada kedalaman 5 – 23 meter dan lapisan ketiga diidentifikasikan sebagai batupasir dengan nilai kecepatan gelombang p lebih dari 3 km/s pada kedalaman 20 meter ke Tulisan yang relevan KAJIAN GEOKIMIA AIR PANAS BUMI MANIFESTASI IE SEU’UM DAERAH OUTFLOW SEULAWAH AGAM, ACEH BESAR (Subhan, 2017) ,ANALISIS KEBERADAAN SESAR PADA KAWASAN PANAS BUMI IE JUE MENGGUNAKAN METIDE GEOLISTRIK INDUKSI POLARISASI (IP) DAN RESISTIVITAS (Syafrizal, 2018) , PENYELIDIKAN GEOKIMIA PANAS BUMI MANIFESTASI KAWAH VAN-HEUTZ DAERAH UPFLOW SEULAWAH AGAM, ACEH BESAR (AULIA, 2019) , |
|
|
Kembali ke halaman sebelumnya
Terkini
PROSPEK EKSPOR KOPI ARABIKA ORGANIK BERSERTIFIKAT DI KABUPATEN ACEH TENGAH |
ANALISIS KOMPARATIF TINGKAT PENDAPATAN USAHATANI PADI SAWAH IRIGASI DAN PADI SAWAH TADAH HUJAN BERDASARKAN STATUS PENGUASAAN LAHAN DI KECAMATAN KUTA COT GLIE KABUPATEN ACEH BESAR |
KAJIAN PEMASARAN DAN KEUNTUNGAN PETANI KACANG TANAH DI KECAMATAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR |
STUDI PENDAPATAN RUMAH TANGGA PERTANIAN DI DATARAN TINGGI (KASUS DESA URING KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH) |
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI TEMBAKAU DI KECAMATAN BANDAR BARU KABUPATEN PIDIE JAYA |