RIZAL AIYUBI. KAJI EKSPERIMENTAL UNJUK KERJA MESIN DIESEL MEMANFAATKAN CAMPURAN BIODIESEL DARI BIJI ALPUKAT (PERSEA AMERICANA). Banda Aceh : Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala, 2017

Abstrak

Ketergantungan masyarakat indonesia pada zaman moderen ini sangat tergantung pada bahan bakar minyak untuk membantu aktifitas kehidupan sehari hari. pemakaian bahan bakar minyak tertinggi terdapat pada sektor transportasi dan pabrik-pabrik. dari beberapa jenis minyak yang digunakan untuk transportasi dan pabrik minyak solar adalah kebutuhan yang sangat tinggi dibandingkan dengan jenis minyak lainnya sehingga dapat dipastikan cadangan bahan bakar fosilsemakin berkurang ataupun habis, sehingga harus mencari bahan bakar alternatif yaitu biodiesel. bahan baku yang digunakan biodiesel adalah biji alpukat. kandungan minyak biji alpukat berkisar antara 15 - 25%. tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik biodiesel dan pengujian unjuk kerja mesin diesel. biodiesel ini didapatkan melalui proses esterifikasi dan transesterifikasi. penelitian ini menggunakan bahan bakar campuran biodiesel minyak biji alpukat dengan pertamina dex yaitu (b-5) 5%:95%, (b-15) 15%:85%, dan (b-25) 25%:75%

Baca Juga : KAJI EKSPERIMENTAL UNJUK KERJA MESIN DIESEL MEMANFAATKAN CAMPURAN BIODIESEL DARI BIJI BUTA-BUTA (HURA CREPITANS LINN) (NANDA SAPTIA, 2018) ,

Baca Juga : KAJI EKSPERIMENTAL UNJUK KERJA MESIN DIESEL MEMANFAATKAN CAMPURAN BIODIESEL DARI BIJI ALPUKAT (PERSEA AMERICANA) (RIZAL AIYUBI, 2017) ,

dan (b-0) sebagai pembanding. pengujian dilakukan di laboratorium motor bakar dan sistem propulsi jurusan teknik mesin unsyiah dengan menggunakan mesin diesel ruggerini ht-51 dengan daya maksimum 3 kw/3600 rpm. karakteristik biodiesel minyak biji alpukat memenuhi sni untuk biodiesel. biodiesel yang dihasilkan memiliki karakterisitik viskositas kinematis 4.48 mm2/s; massa jenis 879.20 kg/m3; titik nyala 216 0c; nilai kalor 39.37 mj/kg; dan jumlah bilangan asam 0,27 mgkoh/g. hasil unjuk kinerja menunjukkan dari ke empat variasi bahan bakar, b-15 menghasilkan kinerja mesin optimum pada putaran 3500 rpm. pada putaran ini diperoleh daya maksimum 1,90 kw, jumlah konsumsi bahan bakar spesifik terendah putaran 2000 (rpm) adalah 0,34 kg/kw jam pada bahan bakar b-15, dan efisiensi termal tertinggi pada bahan bakar b-15 dengan putaran 2000 (rpm) adalah 14,05

Tulisan yang relevan

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN CAMPURAN KOPI ARABIKA (COFFEA ARABIKA) DAN EKSTRAK KULIT BUAH ALPUKAT (PERSEA AMERICANA. MILL) (NANDA YULIA, 2020) ,

KAJI EKPERIMENTAL PERFORMANSI MESIN DIESEL DENGAN PEMANFAATAN BAHAN BAKAR NABATI DARI BIJI KARET ( HEVEA BRASILIENSIS) (SAMSUL BAHRI, 2018) ,

KAJI EKSPERIMENTAL PENGARUH CAMPURAN BIODIESEL DARI BIJI BINTARO (CERBERA ODOLLAM GAERTN) TERHADAP KINERJA MESIN DIESEL (AULIA RIZKI, 2017) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi