Muhammad Heriansyah. PERBEDAAN TINGKAT KEBUGARAN FISIK SEBELUM KULIAH DAN SETELAH KULIAH SATU SEMESTER (SUATU PENELITIAN PADA MAHASISWA PENJASKESREK FKIP UNSYIAH ANGKATAN 2016). Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2017

Abstrak

Abstrak heriansyah, muhammad. 2017. perbedaan tingkat kebugaran fisik sebelum kuliah dan setelah kuliah satu semester (suatu penelitian pada mahasiswa penjaskesrek fkip unsyiah angkatan 2016). skripsi, jurusan pendidikan jasmani kesehatan dan rekreasi, fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, universitas syiah kuala. pembimbing: (1) drs. amiruddin, m.kes (2) masri, s.pd., m.pd. kata kunci: perbedaan, tingkat kebugaran fisik. kebugaran jasmani pada hakikatnya merupakan suatu kondisi tubuh yang mencerminkan kemampuan seseorang untuk melakukan pekerjaan sehari-hari tanpa mengalami kelelahan yang berlebihan dan masih mempunyai cadangan tenaga untuk menikmati waktu senggangnya dengan baik maupun melakukan pekerjaan yang tidak terduga. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan tingkat kebugaran fisik sebelum kuliah dan setelah kuliah satu semester pada mahasiswa penjaskesrek fkip unsyiah angkatan 2016. jenis penelitian ini termasuk ke dalam penelitian kausal

Baca Juga : PERBEDAAN TINGKAT KEBUGARAN FISIK SEBELUM KULIAH DAN SETELAH KULIAH SATU SEMESTER (SUATU PENELITIAN PADA MAHASISWA PENJASKESREK FKIP UNSYIAH ANGKATAN 2016) (Muhammad Heriansyah, 2017) ,

Baca Juga : PENGARUH MATA KULIAH PERENCANAAN PENGAJARAN FISIKA TERHADAP MATA KULIAH PENGAJARAN MIKRO PADA MAHASISWA FISIKA SEMESTER GENAP 2016/2017 FKIP UNSYIAH (M. Iqbal Sugita, 2017) ,

if dua kelompok individu yang secara umum memiliki persamaan, dipilih untuk diperbandingkan disebabkan karena antara kedua kelompok tersebut yang satu memilik satu ciri, dan yang lain tidak. populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa prodi penjaskesrek fkip unsyiah angkatan 2016 yang berjumlah 80 orang. teknik pengambilan sampel yang dilakukan adalah total sampling. teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes keterampilan motorik depdikbud, (1996), hal ini sesuai dengan prosuder penerimaan seleksi bersma masuk perguruan tinggi negeri (sbmptn) tahun 2016 yang terdiri dari 6 (enam) item yaitu; (1) lempar tangkap bola kedinding (wallpass), (2) lompat tegak (vertical jump), (3) baring duduk 60 detik (sit-up), (4) push-up, (5) tes kelincahan (llinosis agility run), (6) daya tahan kardiorespiratori (lari 1600m). teknik analisis data dilakukan dengan mencari perbedaan tingkat kebugaran jasmani antara mahasiswa sebelum kuliah dan mahasiswa setelah kuliah satu semester, langkah selanjutnya adalah menganalisis data dengan menggunakan rumus statistik uji “t” atau uji beda pada taraf signifikan 95% atau ?=0.05. hasil penelitian yang diperoleh adalah sebagai berikut: berdasarkan dari analisis data diperoleh thitung = 1,69 dan diuji dengan ttabel dengan menggunakan derajat kebebasan df atau db = (n1 + n2 – 2) = (80 + 80 – 2 = 158) pada taraf signifikan 5% (? = 0,05) adalah 1,65. hasil perhitungan tersebut membuktikan thitung lebih besar dari pada ttabel (thitung = 1,69 ? ttabel = 1,65). dengan demikian hipotesis kerja (hi) diterima atau menyatakan adanya perbedaan tingkat kebugaran fisik sebelum kuliah dan setelah kuliah satu semester pada mahasiswa prodi fkip penjaskesrek angkatan 2016, dimana mahasiswa setelah kuliah satu semester lebih baik tingkat kebugaran fisiknya dibandingkan dengan mahasiswa sebelum

Tulisan yang relevan

MINAT BELAJAR MAHASISWA PENJASKESREK FKIP UNSYIAH ANGKATAN 2018 DALAM MENGIKUTI KEGIATAN PROSES BELAJAR MENGAJAR MATA KULIAH T.P. ATLETIK (Hasim Glean Syahputra, 2019) ,

KORELASI NILAI MATA KULIAH KAJIAN MATERI GEOGRAFI SMA DAN NILAI MATA KULIAH KAJIAN MATERI SMP DENGAN NILAI MATA KULIAH MAGANG KEPENDIDIKAN III MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI FKIP UNSYIAH ANGKATAN 2015 (ELVIKA ZURAY, 2020) ,

EVALUASI KEMAMPUAN SENAM KEBUGARAN JASMANI PADA MAHASISWA PENJASKESREK FKIP UNSYIAH (HIDAYATURRAHMAN, 2020) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi