Mulia Rahmat. REPRESENTASI KONFLIK ACEH MELALUI FILM DOKUMENTER (ANALISIS SEMIOTIKA PADA FILM DOKUMENTER JALAN PEDANG RI DAN GAM). Banda Aceh : Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Syiah Kuala, 2017

Abstrak

Abstrak penelitian ini berjudul” representasi konflik aceh melalui film dokumenter (studi analisis semiotika pada film dokumenter jalan pedang ri dan gam)”. film dokumenter merupakan salah satu genre yang banyak menampilkan sisi lain dari lingkungan sosial. hal ini dikarenakan pembuatan film dokumenter memiliki pengaruh besar dalam mengangkat problema yang terjadi dalam kehidupan masyarakat secara kompleks. film dokumenter ”jalan pedang” bercerita tentang perjuangan rakyat aceh dalam menuntut keadilan dari indonesia. yang mana ketika diproklamasikan kemerdekaan indonesia termasuk aceh, aceh tidak merasakan kemerdekaan dan merasa terabaikan. representasi konflik dalam film terbagi atas tiga tipe yaitu konflik persepsi, konflik perasaan, konflik tindakan. penelitian ini dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif melalui analisisi semiotika roland barthes. studi kepustakaan yang digunakan berupa sebuah film dokumenter

Baca Juga : PERSEPSI SANTRI SMA PADA PESANTREN TERPADU BABUL MAGHFIRAH ACEH BESAR TERHADAP FILM DOKUMENTER MESJID RAYA BAITURRAHMAN BANDA ACEH (Azwar Rahman, 2020) ,

Baca Juga : PENGARUH FILM DOKUMENTER "GARAMKU TAK ASIN LAGI" TERHADAP MINAT MASYARAKAT DALAM MEMBELI GARAM LOKAL (STUDI KASUS MASYARAKAT BANDA ACEH) (Cut Suriati Harsa, 2016) ,

ya watchdoc dan buku-buku, foto, serta website resmi rumah produksi watchdoc. hasil dari penelitian ini yaitu representasi konflik dalam film dokumenter ini masih disimbolkan dengan bantuan teks, foto dan beberapa adegan flashback saat tragedi peristiwa berdarah yang terjadi pada tahun 1999 silam. adapun adegan –adegan yang mewakili konflik yaitu penggunaan senjata tajam, adanya kumpulan massa yang memberontak, dan beberapa kumpulan foto bersejarah dari tahun berdirinya gerakan aceh merdeka hingga puncak peristiwa berdarah dimulai dari tahun 1999-2005 sebagai puncak perdamaian antar ri-gam melalui ikatan perjanjian mou-helsinki di swedia. kata kunci: representasi, konflik, film dokumenter jalan

Tulisan yang relevan

REPRESENTASI PESAN MORAL ISLAM DALAM FILM HIJRAH CINTA (Marhamah, 2016) ,

REPRESENTASI NILAI-NILAI SEPARATIS DALAM FILM (ANALISIS SEMIOTIKA PADA FILM THE HUNGER GAMES MOCKINGJAY) (Zoelyanis, 2018) ,

REPRESENTASI TAYANGAN KEKERASAN PADA FILM KILLERS (ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES) (dara phonna, 2016) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi