| |
Aryawan Bancin. KEKUATAN MODAL SOSIAL MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN PANAS BUMI (GEOTHERMAL) DI ACEH (STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF PADA MUKIM GUNONG BIRAM SEULAWAH, ACEH BESAR). Banda Aceh : Fakultas FISIPOL Universitas Syiah Kuala, 2016 |
|
AbstrakAbstrak
aryawan bancin
2016
kekuatan
modal
sosial
masyarakat dalam pengelolaan
panas bumi (geothermal) di aceh
(studi deskriptif kualitatif pada mukim gunong
biram seulawah, aceh besar
fakultas ilmu sosial dan ilmu politik
(xii, 78), pp, bibl, app
(masrizal., ma)
mukim gunong biram adalah salah satu mukim yang ada di kecamatan
lembah seulawah aceh besar. di daerah kawasan mukim gunong biram ini
termasuk dalam kawasan wilayah kerja panas bumi (geothermal) tepatnya di tiga
gampong yang ada di wilayah mukim tersebut. yakni gampong teuladan, paya
keurleuh dan lamtamot.
penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran kekuatan modal sosial
masyarakat mukim gunong biram dalam pengelolaan panas bumi geothermal di
aceh serta dampak analisis telaah dari gambaran modal sosial masyarakat terkait
kegiatan pengusahaan energi panas bumi baik perubahan sosial maupun pada
lingkungan.
penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. pengumpulan data
diperoleh melalui
Baca Juga : KAJIAN GEOKIMIA AIR PANAS BUMI MANIFESTASI IE- JUE DAERAH UPFLOW LAMTEUBA SEULAWAH-AGAM, ACEH BESAR (Muksin Alatas, 2017) ,
Baca Juga : EVALUASI KECEPATAN LARI DAN KELINCAHAN PEMAIN SEPAKBOLA KLUB GUNUNG BIRAM SPORT LEMBAH SEULAWAH ACEH BESAR (MAULIDIA, 2015) , ta primer yang diperoleh melalui wawancara, dengan beberapa informan utama, observasi dan dokumentasi. sementara untuk data sekunder dalam bentuk buku, jurnal, dokumen, dan sumber-sumber lain yang sah. semua data dianalisis secara kualitatif dengan di dukung pula dari informan kunci pada spesialisasi masing-masing. teori yang dipakai dalam penelitian ini adalah teori modal sosial. di mana teori ini untuk melihat modal sosial yang dimiliki masyarakat sebagai kekuatan (power) dalam pengelolaan geothermal panas bumi. hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa masyarakat siap untuk menerima kehadiran proyek energi panas bumi, dengan dasar pada modal sosial yang ada pada masyarakat yang menjadi modal penting yakni sikap menaruh kepercayaan (social trust) yang tinggi terhadap kehadiran geothermal ini. di mana masyarakat meyakini dengan hadirnya pengelolaan geothermal ini akan mendatangkan suat perubahan baik bagi mereka terutama pada sektor sosial ekonomi masyarakat. kemudian bentuk hubungan keterkaitan masyarakat (social network) proaktif masyarakat yang ikut terlibat langsung di ruang aceh geothermal forum (agf) dalam mengontrol menjadikannya sebagai kekuatan sosial yang akan berorientasi pada ketahanan sosial, serta nilai-nilai dalam pengelolaannya tidak terlepas dari nilai adat istiadat masyarakat setempat. kata kunci : modal sosial, energi panas bumi (geothermal), ketahanan Tulisan yang relevan STUDI GEOKIMIA DAN ISOTOP AIR PANAS BUMI MANIFESTASI ZONA SELATAN GUNUNG SEULAWAH AGAM KABUPATEN ACEH BESAR (ANDI LALA, 2020) ,KAJIAN GEOKIMIA AIR PANAS BUMI MANIFESTASI IE SEU’UM DAERAH OUTFLOW SEULAWAH AGAM, ACEH BESAR (Subhan, 2017) , EKSTERNALITAS POSITIF OBJEK WISATA (STUDI KASUS PANTAI LAMPUUK KABUPATEN ACEH BESAR) (SITI SHARA NURDIN, 2019) , |
|
|
Kembali ke halaman sebelumnya
Terkini
PROSPEK EKSPOR KOPI ARABIKA ORGANIK BERSERTIFIKAT DI KABUPATEN ACEH TENGAH |
ANALISIS KOMPARATIF TINGKAT PENDAPATAN USAHATANI PADI SAWAH IRIGASI DAN PADI SAWAH TADAH HUJAN BERDASARKAN STATUS PENGUASAAN LAHAN DI KECAMATAN KUTA COT GLIE KABUPATEN ACEH BESAR |
KAJIAN PEMASARAN DAN KEUNTUNGAN PETANI KACANG TANAH DI KECAMATAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR |
STUDI PENDAPATAN RUMAH TANGGA PERTANIAN DI DATARAN TINGGI (KASUS DESA URING KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH) |
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI TEMBAKAU DI KECAMATAN BANDAR BARU KABUPATEN PIDIE JAYA |