Fitria Lasiska. DAYA HAMBAT EKSTRAK BAWANG PUTIH (ALLIUM SATIVUM L.) TERHADAP PERTUMBUHAN ASPERGILLUS SP. SECARA IN VITRO. Banda Aceh : Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala, 2016

Abstrak

Abstrak bawang putih (allium sativum l.) adalah salah satu tumbuhan yang sering digunakan sebagai obat antijamur. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak bawang putih terhadap aspergillus sp. secara in vitro. penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (ral) yang dibagi dalam 6 kelompok perlakuan yaitu 4 kelompok ekstrak bawang putih dan 2 kelompok kontrol. masing-masing kelompok diulang sebanyak 4 kali. uji daya hambat dilakukan menggunakan metode difusi cakram. data dianalisis menggunakan uji anova pada taraf 0,05 dan dilanjutkan dengan uji beda nyata duncan. hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak bawang putih dengan konsentrasi 5%, 10%, 20% dan 40% masing-masing mampu membentuk zona hambat dengan rata-rata sebesar 4 mm, 4,87 mm, 6 mm dan 10,75 mm. hasil analisis data dengan uji anova pada taraf 0,05 diperoleh adanya pengaruh nyata dari konsentrasi ekstrak bawang putih terhadap diameter zona hambat aspergillus sp. hasil analisis data melalui uji

Baca Juga : DAYA HAMBAT EKSTRAK BAWANG PUTIH (ALLIUM SATIVUM L.) TERHADAP PERTUMBUHAN ASPERGILLUS SP. SECARA IN VITRO (Fitria Lasiska, 2016) ,

Baca Juga : DAYA HAMBAT EKSTRAK BAWANG PUTIH (ALLIUM SATIVUM) TERHADAP PORPHYROMONAS GINGIVALIS SECARA IN VITRO (Mairisa Sulfani, 2015) ,

da nyata duncan diperoleh perbedaan nyata pada kelompok konsentrasi ekstrak bawang putih dengan kontrol positif dan kontrol negatif. penelitian ini menyimpulkan bahwa ekstrak bawang putih dapat menghambat pertumbuhan aspergillus sp. secara in vitro. ekstrak bawang putih yang paling efektif dalam menghambat pertumbuhan aspergillus sp. adalah konsentrasi 40 %. kata kunci: allium sativum l., antijamur, aspergillus sp.

Tulisan yang relevan

UJI DAYA HAMBAT SEDIAAN GEL EKSTRAK ETIL ASETAT BAWANG PUTIH (ALLIUM SATIVUM LINN) TERHADAP BAKTERI STAPHYLOCOCCUS EPIDERMIDIS (Julia Astuty, 2016) ,

KONSENTRASI HAMBAT MINIMUM (KHM) DAN KONSENTRASI BUNUH MINIMUM (KBM) EKSTRAK BAWANG PUTIH (ALLIUM SATIVUM) TERHADAP PORPHYROMONAS GINGIVALIS SECARA IN VITRO. (Cut Putri Zakirah, 2015) ,

PENGARUH KOMBINASI EKSTRAK ETIL ASETAT BAWANG PUTIH (ALIUM SATIVUM LINN) DENGAN VITAMIN C TERHADAP AKTIVITAS CANDIDA ALBICANS (Rena Meutia, 2016) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi