FLORA ROSALIA. MANAJEMEN PENDIDIKAN INKLUSIF DI SEKOLAH DASAR NEGERI KOTA BANDA ACEH. Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2016

Abstrak

Manajemen pendidikan inklusif di sekolah dasar negeri kota banda aceh oleh: flora rosalia nim: 1309200050023 komisi pembimbing : 1. prof. dr. murniati ar, m. pd. 2. dr. bahrun, m. pd. abstrak pendidikan inklusif merupakan wadah strategis untuk memperluas akses pendidikan bagi semua anak berkebutuhan khusus (abk), termasuk anak penyandang cacat. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara lebih spesifik mengenai perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan pendidikan inklusif di sekolah dasar negeri kota banda aceh. penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan dianalisis dengan pendekatan kualitatif. teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data penelitian ini adalah melakukan wawancara, observasi dan dokumentasi. subjek penelitian ini meliputi kepala sekolah, guru, orangtua/wali siswa, dan pihak dinas pendidikan. lokasi penelitian ini yaitu sdn 1, sdn 32 dan sdn 54 di kota banda aceh. hasil penelitian ditemukan

Baca Juga : PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMP NEGERI INKLUSIF KOTA BANDA ACEH (Nirwana Ulfha, 2019) ,

Baca Juga : TINJAUAN YURIDIS HUKUM HAK ASASI MANUSIA DALAM BIDANG PENDIDIKAN INKLUSIF DI INDONESIA (Wendy Juliasari, 2018) ,

a perencanaan pendidikan inlkusif di ketiga sekolah belum terprogram dan terdokumentasi secara efektif. hanya sdn 1 yang telah menunjuk secara khusus penanggung jawab pendidikan inklusif di sekolah. dalam pelaksanaannya, sekolah belum memiliki guru pembimbing khusus, sarana prasarana, kurikulum, dan media pembelajaran khusus. pengawasan hanya dilakukan oleh kepala sekolah dan guru, serta tidak menggunakan dokumen instrumen. sedangkan evaluasi pembelajaran dilakukan secara khusus tetapi tidak terdokumentasi. faktor pendukung pelaksanaan pendidikan inklusif di sekolah, kepala sekolah dan guru memiliki persepsi, kepekaan dan komitmen positif terhadap pdbk. sementara itu, faktor penghambat pendidikan inklusif di sekolah meliputi: dinas terkait belum merancang program khusus, belum melakukan pendampingan dan pengawasan, belum menempatkan guru berlatar belakang pendidikan luar biasa dan belum menerapkan kurikulum sekolah inklusif. disarankan kepada dinas terkait untuk dapat memberikan perhatian secara lebih mendalam dengan menempatkan guru pembimbing khusus (gpk), memberikan bantuan yang mengarah langsung kepada kebutuhan peserta didik berkebutuhan khusus (pdbk) dan melakukan pendampingan terhadap sekolah penyelenggara program pendidikan inklusif. kata kunci: manajemen, pendidikan

Tulisan yang relevan

MANAJEMEN PENDIDIKAN INKLUSIRNDI SEKOLAH DASAR NEGERI 32 KOTA BANDA ACEH (Ery Wati, 2014) ,

PEMENUHAN HAK PENDIDIKAN PENYANDANG DISABILITAS MELALUI PENDIDIKAN INKLUSIF DI KOTA BANDA ACEH (Mudhafar Anzari, 2018) ,

IMPLEMENTASI MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN PADA MTSN RNKOTA LHOKSEUMAWE (Siti Aminah, 2014) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi