YUNI MUHASTAMI. KEMAMPUAN KELUARGA DALAM PENCEGAHAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KUTA ALAM BANDA ACEH. Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2015

Abstrak

Kementerian riset, teknologi dan pendidikan tinggi universitas syiah kuala fakultas keperawatan skripsi 20 agustus 2015 xii + vi bab + 69 halaman + 11 tabel + 1 skema + 17 lampiran yuni muhastami 1307101020154 kemampuan keluarga dalam pencegahan diare pada balita di wilayah kerja puskesmas kuta alam banda aceh abstrak diare pada balita apabila tidak ditangani dengan serius akan berdampak pada tumbangnya. dampak dari kurangnya kemampuan keluarga dalam memberikan asi ekslusif dan penggunaan air bersih menyebabkan balita menderita dehidrasi berat sehingga perlunya pendekatan epidemiologi keluarga. tujuan penelitian mengetahui gambaran kemampuan keluarga dalam pencegahan diare pada balita di wilayah kerja puskesmas kuta alam banda aceh. jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional study. populasinya ibu yang memiliki balita yang mengalami diare. metode pengambilan sampel proportional sampling sebanyak 65 sampel. alat pengumpulan data kuesioner dalam

Baca Juga : FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU IBU DALAM MELAKUKAN PENCEGAHAN DIARE PADA BALITA DENGAN PENDEKATAN HEALTH PROMOTION MODEL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KABUPATEN ACEH BESAR (Multazam, 2019) ,

Baca Juga : HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG DIARE DENGAN PENATALAKSANAAN AWAL DIARE AKUT PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ACEH BESAR (Asri Ayuningtias, 2018) ,

uk dichotomous choice. pengumpulan data pada 04-08 agustus 2015. hasil univariat gambaran kemampuan keluarga dalam pencegahan diare pada balita kategori kurang (52,3%), kemampuan keluarga dalam pencegahan diare pada balita ditinjau dari pemberian asi eksklusif kategori kurang (63,1%), kemampuan keluarga dalam pencegahan diare pada balita ditinjau dari makanan pendamping asi kategori kurang (58,5%), kemampuan keluarga dalam pencegahan diare pada balita ditinjau dari penggunaan air bersih kategori baik (52,3%), secara khusus, kemampuan keluarga dalam pencegahan diare pada balita ditinjau dari mencuci tangan dengan air bersih dan sabun kategori kurang (60%), kemampuan keluarga dalam pencegahan diare pada balita ditinjau dari penggunaan jamban sehat kategori kurang (53,8%), kemampuan keluarga dalam pencegahan diare pada balita ditinjau dari pembuangan tinja balita kategori kurang (56,9%), kemampuan keluarga dalam pencegahan diare pada balita ditinjau dari pembuangan air limbah kategori kurang (63,1%), kemampuan keluarga dalam pencegahan diare pada balita ditinjau dari sarana pembuangan sampah kategori kurang (60%). peneliti mengharapkan peran petugas kesehatan untuk meningkatkan pemahaman keluarga dan partisipasi dalam upaya pencegahan diare pada balita. kata kunci : keluarga, balita, pencegahan diare daftar bacaan : 14 buku (2001-2009), 8 sumber

Tulisan yang relevan

HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE IBU DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BATOH BANDA ACEH (Terah Imanuel Mirino, 2017) ,

GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DALAM PENCEGAHAN DIARE PADA BALITA DI PUSKESMAS KOPELMA DARUSSALAM KOTA BANDA ACEH (Muhammad Rizky Rizaldy, 2015) ,

HUBUNGAN FAKTOR IBU DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BAYI DAN BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ACEH BESAR (Hasanah Oktavia Eka Putri, 2019) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi