Erni Yusnita. SOSIALISASI POLITIK DI LINGKUNGAN KELUARGA (STUDI DESKRIPTIF TERHADAP PERILAKU REMAJA PEMILIH PEMULA PADA PEMILIHAN UMUM DI GAMPONG BLANG BARO KECAMATAN KUALA KABUPATEN NAGAN RAYA). Banda Aceh : Fakultas FISIPOL Universitas Syiah Kuala, 2015

Abstrak

Abstrak sosialisasi politik merupakan proses bagaimana memperkenalkan sistem politik pada seseorang dan bagaimana orang tersebut menentukan tanggapan serta reaksi -reaksinya terhadap gejala-gejala politik. keluarga dalam hal ini berperan sebagai agen utama dalam melakukan sosialisasi politik. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pola sosialisasi politik yang ada di lingkungan keluarga gampong blang baro kecamatan kuala kabupaten nagan raya, bagaimana faktor pengaruhnya, dan bagaiaman dampak dari pola tersebut. penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif, dimana yang menjadi informan diperoleh dengan metode purposive sampling. untuk menganalisis penelitian ini, peneliti menggunakan teori peran oleh george herbert mead. data dikumpulkan dengan cara wawancara dan observasi, serta selanjutnya dianalisis dengan menggunakan pendekatan kualitatif. hasil dari penelitian ini adalah pola sosialisasi yang terjadi

Baca Juga : SOSIALISASI POLITIK BAGI PEMILIH PEMULA DI LINGKUNGAN KELUARGA (STUDI KASUS KECAMATAN LUENG BATA BANDA ACEH) (M Teguh Wibowo, 2017) ,

Baca Juga : PERILAKU PEMILIH PEMULA TERHADAP PEMILIHAN ANGGOTA LEGISLATIF MUDA PADA PILEG 2014 DI ACEH (STUDI KASUS DAPIL ACEH 1 : BANDA ACEH, SABANG, ACEH BESAR) (Husniyana. Z, 2018) ,

di lingkungan keluarga kepada remaja gampong blang baro kecamatan kuala kabupaten raya adalah pola sosialiasi bentuk represif, yaitu sosialiasi yang menekankan pada kepatuhan dan penghukuman terhadap perilaku yang keliru atau menyimpang dari apa yang dikatakan oleh orang tua. adapun faktor yang dapat mempengaruhi pola sosialisasi politik dilingkungan keluarga gampong blang baro ini adalah tingkat pendidikan, otoriter, dan struktur kekuasaan keluarga sehingga dapat mempengaruhi tingkat pengetahuan, nilai, sikap norma, remaja pemilih pemula. faktor ini juga dapat membentuk remaja sebagai pemilih pemula menjadi tidak mandiri dan tidak rasional dalam pemilu. politik kata kunci : sosialiasi politik, keluarga, pemilih

Tulisan yang relevan

STRATEGI KOMISI INDEPENDEN PEMILIHAN NAGAN RAYA DALAM PELAKSANAAN PILKADA 2017 (STUDI TENTANG PENANGANAN TREND POLITIK PERKAUMAN DI NAGAN RAYA) (Wahyudin.z, 2017) ,

PERILAKU PEMILIH PADA PEMILU LEGISLATIF TAHUN 2014 (STUDI DI KECAMATAN SEUNAGAN TIMUR KABUPATEN NAGAN RAYA) (Munawir Syahputra, 2016) ,

PERILAKU TIDAK SEHAT MEROKOK DAN BEGADANG RNREMAJA DALAM LINGKUNGAN GAMPONGRN(SUATU PENELITIAN DESKRIPTIF DI GAMPONG DAYAH BLANG CUT KECAMATAN RNSIMPANG TIGA KABUPATEN PIDIE) (MURSALIN, 2015) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi