syawaluddin. EVALUASI NILAI NUTRISI PELEPAH DAN DAUN KELAPA SAWIT YANG DIFERMENTASI DENGAN LAMA PEMERAMAN BERBEDA. Banda Aceh : Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala, 2015

Abstrak

Evaluasi nilai nutrisi pelepah dan daun kelapa sawit yang difermentasi dengan lama pemeraman berbeda oleh syawaluddin abstrak salah satu usaha pemerintah dalam rangka mempercepat swasembada daging adalah integrasi bidang peternakan dan perkebunan. perkebunan sawit mempunyai potensi unutk digunakan sebagai basis pengembangan peternakan ruminansia dengan memamfaatkan pelepah daun sawit sebagai bahan pakan. namun bahan pakan ternak yang berasal dari pelepah sawit memiliki kualitas yang rendah baik dari kandungan nutrisi maupun daya cerna. salah satu usaha untuk meningkatkan kualitas pelepah daun sawit adalah dengan cara fermentasi. tujuan dari penilitian ini adalah untuk meningkatkan nilai nutrisi yang terkandung dalam pelepah dan daun kelapa sawit dengan cara fermentasi menggunakan aspergillus niger. penelitian ini dilaksanakan di laboratorium makanan ternak jurusan peternakan fakultas pertanian universitas syiah kuala darussalam banda aceh dari bulan oktober - desember 2014.

Baca Juga : EVALUASI DAYA CERNA DAUN DAN PELEPAH SAWIT AMONIASI DANFERMENTASI DENGAN MENGGUNAKAN UREA DAN EFEKTIFMIKROORGANISME (EM4) SECARAIN-VITRO (EKA DEWI MURNI, 2014) ,

Baca Juga : EVALUASI KUALITAS NUTRISI AMPAS TEBU AMONIASI YANG DIFERMENTASI MENGGUNAKAN TRICHODERMA HARZIANUM DENGAN LAMA PEMERAMAN BERBEDA (Denny Riayatsyah, 2016) ,

ncangan yang digubakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (ral) dengan 5 perlakuan berupa lama pemeraman yaitu fkontrol (0 hari), f5 (5 hari), f10 (10 hari),f15 (15 hari) danf20 (20 hari). setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali sehingga di dapat 15 unit perlakuan. parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah kandungan nutrisi pelepah kelapa sawit yang telah difermentasi dengan lama pemeraman berbeda yang terdiri dari bahan kering, kadar protein kasar, kadar serat kasar, kadar dan kadar abu. dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa fermentasi daun dan pelepah dengan lama pemeraman berbeda berpengaruh nyata

Tulisan yang relevan

KECERNAAN IN VITRO KULIT KOPI (COFFEA SP) YANG DIFERMENTASI MENGGUNAKAN SUPLEMEN ORGANIK CAIR (SOC) DENGAN LAMA PEMERAMAN BERBEDA IN VITRO DIGESTIBILITY OF COFFEE SKIN (COFFEA SP) FERMENTED USING SUPLEMEN ORGANIK CAIR (SOC) WITH DIFFRENT INCUBATION TIME (Sidiq Al-Fadhil, 2019) ,

DESAIN DAN PENGUJIAN KINERJA ALAT PENCACAH PELEPAH SAWIT TIPE REEL SILINDER (MUHAMMAD RAZI, 2017) ,

TEKNIK PENGOMPOSAN LIMBAH PELEPAH SAWIT DENGAN MENGGUNAKAN AEROBIC INOCULUM MANURE SAPI (Hafit Razeki Taruna, 2019) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi