NURUL AINI DWI. SINTESIS DAN KARAKTERISASI RESIN KITOSAN MAGNETIK (PENEAUS MERGUENSIS). Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2015

Abstrak

Abstrak kata kunci: resin, kitosan, magnetik, peneaus merguensis telah dilakukan penelitian tentang “sintesis dan karakterisasi resin kitosan magnetik dari kulit udang (peneaus merguensis)”. penelitian ini dilakukan di laboratorium fkip kimia unsyiah, sedangkan analisis xrd di laboratorium mipa fisika unsyiah dan analisis ftir dilakukan di laboratorium mipa kimia unsyiah. tujuan dari penelitian ini adalah sintesis resin magnetik dari kitosan yang berasal dari kulit udang (peneaus merguensis) dengan menggunakan fe¬3o4 dan karakterisasinya. metode penelitian meliputi pembuatan kitosan, pembuatan bahan magnet, dan sintesis resin kitosan magnetik serta karakterisasinya. resin kitosan magnetik disintesis dengan menggunakan glutardialdehid sebagai pelarut pada cross-linking. kitosan yang digunakan adalah kitosan yang bergugus fungsi tiol yang kemudian ditransformasikan menjadi gugus azol menggunakan epiklorohidrin dan 3-amino-1,2,4-triazol-5-tiol. karakterisasi dilakukan dengan

Baca Juga : MODIFIKASI KITOSAN MENGGUNAKAN HIDROLISAT PROTEIN DARI LIMBAH BROKOLI (BRASSICA OLERACEA L) DAN PASIR BESI SEBAGAI ADSORBEN METILEN BIRU (YHUDHISTIRA DEPARI, 2020) ,

Baca Juga : PEMBUATAN KOMPOSIT KITOSAN MAGNETIK TERSULFONASI BERIKATAN SILANG POLIETILEN GLIKOL DIGLISIDIL ETER (PEDGE) SEBAGAI ADSORBEN METILEN BIRU (Haya Fathana, 2018) ,

kan metode ftir, xrd, spektrofotometer uv-vis dan uji kadar air. difraktogram xrd resin kitosan magnetik menunjukkan adanya kesamaan dengan difraktogram pada komponen magnetik murni (fe3o4). data ftir menunjukkan adanya serapan yang muncul pada 1640 cm-1 yang berasal dari c=n inti basa schiff dan 1540 cm-1 dari inti senyawa 3-amino-1,2,4-triazol-5-tiol serta tidak munculnya serapan pada daerah 1720 cm-1 menunjukkan bebasnya resin dari gugus aldehid. perhitungan analisis kadar air adalah 10,4% dengan angka idealnya adalah ? 10%. sementara perhitungan luas permukaan resin dari analisis menggunakan spektrofotometer uv-vis adalah 18,796 x 102 m2/g. angka ini menunjukkan ketidakoptimalan luas permukaan resin sebagaimana yang diharapkan. kesimpulan hasil sintesis resin kitosan magnetik adalah sintesis resin kitosan magnetik dapat dilakukan menggunakan kulit udang dengan bahan magnet berupa fe3o4 dan dibuktikan dengan karakterisasi yang

Tulisan yang relevan

MODIFIKASI KITOSAN MENGGUNAKAN PASIR BESI, PENGIKAT SILANG PEGDE DAN HIDROLISAT PROTEIN DARI BIJI PETAI CINA SEBAGAI ADSORBEN ION LOGAM KADMIUM (CUT PUTRI AULIA, 2020) ,

STUDI KEKASARAN PERMUKAAN ANTARA RESIN AKRILIK HEAT CURED DAN TERMOPLASTIK NILON YANG DIRENDAM DALAM KOPI ULEE KARENG (COFFEA ROBUSTA) (Deliga Serpita, 2016) ,

PEMANFAATAN SELULOSA DARI AMPAS TEBU DAN PASIR BESI UNTUK PEMBUATAN KOMPOSIT KITOSAN-SELULOSA MAGNETIK SEBAGAI ADSORBEN ION LOGAM HG (II) (Alfahmizar, 2019) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi